24/07/08

Kepribadian Menunjukkan Indikasi Jenis Penyakit Loh...!

1. Impulsif
Kalau kamu memiliki watak impulsif, kamu mungkin mengira kamu mudah mengalami kecelakaan. Nyatanya tidak demikian. Ancaman kesehatan terbesar bagi orang dengan watak impulsive adalah borok lambung (stomach ulcers). Perut terasa perih dan panas. Para peneliti di Finnish Institute of Occupational Health meriset lebih 4.000 orang dan menemukan fakta bahwa responden uang memiliki kepribadian impulsive menanggung risiko 2,4 kali lebih besar untuk terserang borok lambung. Mengapa demikian? Orang impulsive cenderung menanggapi stress dengan kadar produksi asam yang lebih tinggi dari orang kebanyakan. Akibatnya muncullah borok usus. Para peneliti di Universitas Wales juga memperhatikan bahwa sifat impulsif juga bertalian dengan ketidakmampuan mengontorol aktivitas makan. Artis dengan watak seperti ini adalah Britney Spears.

2. Periang
Salah satu temuan penelitian yang mengejutkan adalah bahwa orang yang bersifat ceria cenderung lebih cepat mati? Hah, kok bisa? ”Anak yang oleh orang tuanya serta gurunya dikategorikan periang serta memiliki rasa humor ternyata mati lebih cepat dibandingkan orang yang justru tidak seceria dirinya,” catat peneliti Universitas California. ”Berlawanan dengan dugaan umum, sifat periang dan selera humor ternyata berbanding terbalik dengan umur panjang.”
Sebuah teori mencoba menjelaskan fenomena yang mengejutkan ini. Orang-orang dengan sifat periang umumnya suka menganggap enteng bahaya. Akibatnya, mereka pun menemukan kesulitan ketika harus menghadapi situasi-situasi di luar perhitungannya. Artis dengan karakter seperti ini adalah Kate Hudson.

3. Pemalu
Apakah kamu sangat pemalu? Berhati-hatilah. Para pemalu sangat mudah terserang infeksi virus, demikianlah laporan dari Universitas California. Penelitian terhadap hewan pun menunjukkan bahwa binatang dari tipe yang berkelompok memiliki nodul pelindung limfa yang lebih aktif ketimbang nodul yang dimiliki binatang dari tipe pemalu. Nodul limfa dalah bagian sistem kekebalan tubuh dan membantu menghancurkan kuman-kuman penyakit yang menular seperti virus flu dan bakteria. Aktor yang terkenal pemalu adalah mendiang Heath Ledger.

4. Pencemas
Orang yang memiliki gangguan kecemasan menanggung risiko 3x lebih tinggi dibanding orang biasa dalam terserang tekanan darah tinggi. Sebuah riset dari Universitas Northern Arizona menyebutkan bahwa hormon stres mungkin sekali menjadi menjadi penyebabnya. Sementara itu wanita dengan gangguan kecemasan (phobia) punya risiko lebih tinggi tuh untuk terserang gangguan jantung, tekanan darah tinggi serta kolestrol. Orang dengan sifat pencemas juga cenderung menjadi perokok. Makin banyak saja kan penyakit yang bakal merusak tubuhnnya?
Sementara itu studi yang dilakukan di University of Antwerp menemukan bahwa dalam kurun waktu 10 tahun perawatan terhadap pasien gangguan jantung 27% adalah orang dengan karakter pencemas dilaporkan mati, sementara hanya 7% pasien yang bukan pencemas menghidupkan nafas terakhir. Artis dengan karakter seperti ini adah Winona Ryder.

5. Optimistis
Orang yang selalu melihat kehidupan dari sisi cerah rata-rata hidup 7,5 tahun lebih lama dibanding orang yang selalu memandang dari sisi yang kelabu, demikian kesimpulan yang ditarik pleh para periset dari Universitas California. Risiko meninggal pada usia dini karena berbagai penyakit tidak seberapa tinggi ditanggung oleh orang optimistis, yaitu 55% lebih rendah dibanding kelompok berlawanan. Temuan ini diumumkan oleh peneliti di Universitas Wageningen di Belanda yang melibatkan 1.000 orang responden.
Sebuah teori menyebutkan bahwa optimisme dapat meningkatkan semangat hidup, sehingga penyakit lebih mudah disembuhkan dari tubuh mereka. Teori lainnya menyatakan bahwa pengaruh pergaulan yang luas yang dimiliki oleh orang optimislah yang berperan menurunkan risiko terserang penyakit. Kemampuan bergaul yang oke dipercaya menurunkan kadar hormon stress, yaitu kortisol.
Para peneliti di Carneige Mellon University di Pitsburgh mengatakan bahwa optimisme memacu kekebalan dan melindungi tubuh dari stress psikologis.
Sementara itu sebuah studi di Amerika menunjukkan bahwa dalam waktu 30 tahun, kelompok orang yang optimis memiliki cacat yang lebih sedikit serta menderita nyeri kronis yang lebih sedikit pula dibandingkan kelompok yang berlawanan. Aktor berkarakter optimis adalah Arnold Schwarzenegger.

6. Neurotis
Tipe neurotis (emosinya mudah terganggu) lazim dikaitkan dengan penyakit asma, sakit kepala, borok lambung, dan gangguan jantung. Pernyataan ini dikeluarkan oleh Universitas California dalam laporan studinya.
Dilaporkan bahwa tipe neurotis acap menerapkan teknik menghadapi masalah tidak efektif, suka menyalahkan diri sendiri dan bermusuhan ketimbang mencari pertolongan dan dukungan orang lain. Tentu saja mereka menjadi gampang stres dan ini berdampak pada melemahnya sistem kekebalan tubuh. Depresi yang mereka derita mengakibatkan menurunnya sistem kekebalan tubuh. Aktor dengan watak sperti ini adalah Woody Allen.

7. Pesimistis
Orang yang selalu mengharapkan hal terburuk akan mendapatkan harapannya itu pada kesehatannya. Mereka memiliki risiko 19% lebih tinggi untuk mati lebih awal dari dibanding orang yang optimistis.
Para peneliti di Amerika juga menemukan bahwa ada hubungan antara orang yang memilki sifat pesimistis dan neurotis sengan perkembangan penyakit Parkinson’s di masa depan, simpul ahli syaraf Dr. James Bower dari Mayo Clinic. Aktor dengan kepribadian pesimis adalah Russel Crowe.

8. Tekun
Bagaimana dengan orang tekun? Mereka dilaporkan sebagai kelompok yang usianya paling panjan, demikianlah menurut penelitian yang dilakukan Universitas California. Sikap tekun dan rajin berbakti tuh berpengaruh besra pada peluang hidup lebih lama. Menurut lapora riset di Universitas Nottingham, sikap tekun turut menjaga kestabilan tekanan darah serta kadar kolestrol. Diduga orang-orang yang tekun cenderung menghindari risiko dan lebih terbuka pada gaya hidup sehat.

9. Agresif
Tipe manusia yang suka meunjukkan sifat bermusuhan sangat rentan terserang aneka rupa gangguan kesehatan serius. Ini bukan menakut-nakuti kamu loh, melainkan kesimpulan yang didukung oleh banyak fakta.
Orang yang menderita artherosclerosis (penyumbatan pada arteri jantung) kebanyakan menunjukkan sifat bermusuhan tuh. Demikianlah kesimpulan yang ditarik oleh sebuah studi di Skotlandia yang hampr melibatkan hampir 2.000 responden pria dan wanita. Sebuah studi di Amerika menunjukkan tipe agresif paling tinggi kemungkinannya terkena radang kronis di seluruh bagian tubuh. Radang berkaitan loh dengan sejumlah penyakit gawat, termasuk penyakit jantung. Mengapa demikian? Sebab radang berperan efektif dalam penimbunan lemak dan pembuluh darah. Orang-orang agresif merespon lebih cepat dan lebih kuat terhadap stres baik secara mental maupun fisik. Akibatnya, tekanan darah pun meningkat lalu akhirnya berdampak pada kerusakan sistem kardiovaskular.
Orang dengaan sifat pemarah juga lebih lama pulih dari penyakit. Para peneliti dari Universitas Ohio State dengan sengaja membuat luka kecil di lengan beberapa responden yang sehat. Hanya dalam waktu 4 hari, hanya 30% pasien dengan sifat agresif lengannya pulih. Bandingkan deh dengan 70% pasien yang cinta damai yang langsung sembuh. Sifat agresif juga membuat orang lebih rentan terhadap serangan depresi parah, demikian menurut riset lain yang dilakukan di Amerika. Eminem adalah contoh orang dengan karakter agresif.

10. Tertutup
Orang-orang yang termasuk tipe yang gampang stres. Umumnya menderita gangguan emosi tingkat tinggi secara sadar menekan perasaan itu. Akibatnya, mereka memiliki risiko kanker dan penyakit jantung. Sekali terkena penyakit jantung koroner, orang tipe tertutup menanggung risiko kematian yang tinggi loh. Demikianlah laporan sebuah studi yang dilakukan tim peneliti di Universitas Harvard.
Penulis laporan studi itu menyatakan bahwa orang-orang dengan tipe kepribadian ini kurang pandai mengatur hormon stres. Jantung mereka berdetak lebih cepat; tekanan darah mereka lebih tinggi; dan pembulu darah mereka dilaporkan lebih tegang. Semua kondisi itu buruk bagi sistem kardiovaskular. Mereka mungkin punya sistem kekebalan yang lebih aktif dibanding orang kebanyakan, sehingga infeksi lebih sering terjadi dan membahayak pembuluh darah. Jodie Foster adalah aktris dengan tipe ini.

11. Ekstrovert
Sebagaimana tipe optimistis, orang-orang ekstrovert atau terbuka jarang terkena penyakit jantung, demikian menurut laporan dari Universitas Milian. Para periset di universitas di Italia itu menyimpulkan bahwa risiko yang ditanggung orang ekstrovert terkena gangguan jantung lebih rendah 15%.
Mereka juga lebih cepat pulih dari sakit tidak seberapa rentan terhadap infeksi. Sebuah teori menyebutkan bahwa mereka memiliki strategi yang lebih efektif untuk menghadapi stres. Mereka juga paling sigap mencari pertolongan medis begitu mendapati gejala-gejala penyakit di tubuh mereka.
Namun demikian ada kelemahan yang dimiliki tipe ekstrovert demikian menurut riset di Yamagata University School of Medicine di Jepang. Tipe ekstrovert ternyata rentan menderita kegemukan dibandingkan tipe neurosis. Sejumlah teori secara bervarisai memaparkan penyebab risiko obesitas pada tipe ekstrovert. Salah satunya menyatakan bahwa orang-orang ekstrovert lebih mudah bergaul dan karenya lebih sering terlibat acara makan-makan. Paris Hilton adalah contoh selebritis yang ekstrovert.

0 komentar:

Template by : kendhin x-template.blogspot.com
...